Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kepulauan Morotai, Maluku Utara, Sobeng Suradal bersama Kasi Intelijen dan Kasi Datun menggelar.
Sosialisasi penyuluhan hukum, program Jaksa jaga Desa di Kecamatan Morotai Jaya, pada Kamis (22/06).
Kegiatan penyuluhan hukum program jaksa jaga desa yang dilaksanakan ini, merupakan bentuk preventif dari Intelijen Kejari Kepulauan Morotai.
Sebagai langkah awal, dalam mencegah terjadinya tindak pidana korupsi pengelolaan dana di Desa dan terwujudnya good governance, serta clean government.
Untuk mempercepat proses pembangunan dan pengelolaan keuangan Desa yang baik.
Adapun materi yang disampaikan oleh beberapa narasumber diantaranya, tentang pertanggungjawaban APBDes, transparansi dan akuntabilitas pengelolaan BUMDes.
Kemudian program Jaksa jaga Desa dan Restoratif Justice, serta gambaran umum tugas dan fungsi dan pengenalan struktural di Kejari Kepulauan Morotai.
Kajari Kepulauan Morotai, Sobeng Suradal dikesempatan tersebut mengimbau kepada masyarakat, agar lebih waspada terhadap oknum-oknum yang mengatasnamakan kejaksaan.
Meminta bantuan atau sumbangan dalam bentuk uang, agar tidak dilayani.
“Karena pelayanan yang diberikan oleh kejaksaan semuanya gratis dan tidak dipungut biaya serupiah pun,” jelas Kajari, dalam rilisnya kepada zonamalut.id.
Kajari bilang, apabila ada oknum pegawai kejaksaan yang meminta imbalan dalam melayani masyarakat, atau oknum yang mengatasnamakan kejaksaan.
“Maka masyarakat segera melaporkan langsung kepada Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Morotai,” imbuhnya
Apabila terbukti ada oknum kejaksaan yang melakukan perbuatan tercela, kata Kajari, akan ditindak dengan tegas dan melaporkan kepada pimpinan secara berjenjang.
“Bila perlu mempidanakan oknum tersebut,” tegasnya
Diketahui, kegiatan ini di ikuti oleh Kepala Dinas PMD Morotai, Ketua DPC APDESI Morotai, serta para Kades dan perangkat Desa se-Kecamatan Morotai Jaya.
Penulis: Rilis
Editor: Faisal Kharie
