Desa Yayasan, Morotai, Masuk Nominasi Desa Transparan

Suasana kegiatan sosialisasi dan visitasi Desa Yayasan yang berlangsung di ruang aula kantor Bupati Morotai || Foto: Humas Pemda Morotai

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) republik indonesia memberikan apresiasi.

Terhadap Desa Yayasan yang masuk atau terpilih sebagai Desa keterbukaan informasi publik tahun 2023.

Ini ketahui setelah adanya kegiatan sosialisasi dan visitasi desa yang digelar Komisi Informasi Pusat (KIP) dan Kemendes PDTT.

Di ruang aula kantor Bupati Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, pada Senin (30/10).

Dalam sambutannya, Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP), Donny Yoesgiantoro mengatakan, kegiatan sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman, pelaksanaan keterbukaan informasi publik.

Pada pemerintah desa, khususnya di Desa yang berada di Kabupaten Pulau Morotai.

Sosialisasi pelaksanaan keterbukaan informasi publik ini juga dimaksudkan menjadi pemicu bagi pemerintah Desa, untuk mewujudkan pemerintahan di Desa yang terbuka.

“Mendorong agar terjadinya proses transparansi, akuntabilitas dalam pengelolaan informasi publik Desa, serta mewujudkan good governance dan menghindari Desa dari budaya tertutup,” kata Donny.

Donny bilang, apresiasi Desa dalam rangka keterbukaan informasi publik desa tahun 2023 ini, diikuti oleh 116 Desa dari 26 Provinsi di Indonesia.

“Dari 116 Desa diperoleh nominasi Desa sebagai Desa transparan, salah satunya adalah Desa Yayasan yang berada di Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara,” terangnya

Setelah kegiatan ini, kata Donny, akan dilanjutkan dengan kegiatan visitasi ke Desa Yayasan di Kabupaten Pulau Morotai, dalam rangkan penilaian pelaksanaan keterbukaan informasi publik desa.

Pelaksanaan apresiasi keterbukaan informasi publik Desa dimaksud, untuk memperoleh gambaran pelaksanaan keterbukaan informasi publik.

“Sebagai salah satu bentuk sosialisasi penguatan pelaksanaan keterbukaan informasi publik pada Desa,” ungkapnya

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT, Taufik Madjid mengatakan bahwa, desa merupakan pintu dari negeri ini.

Desa bukan halaman belakang indonesia, desa adalah halaman depan indonesia.

Olehnya itu, tata kelola pemerintah Desa harus dilaksanakan secara baik dan transparan.

“Harus ada tata kelola yang baik, harus ada smart government, harus ada transparan, akuntabel, dan partisipasi masyarakat dalam rangka pelaksanaan keterbukaan informasi publik pada pemerintahan Desa,” ucap Taufik.

Dikesempatan tersebut, Taufik mengimbau agar seluruh kepala Desa, khususnya para Kades di Pulau Morotai.

Untuk menyelenggarakan keterbukaan informasi publik, dan memberikan informasi publik secara mudah kepada masyarakat.

Karena masyarakat Desa harus bisa mengakses apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah Desa, sebagai bagian dari transparansi, akuntabel dan bagian dari partisipasi masyarakat,” imbuhnya

Tak hanya itu, Taufik Madjid juga mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh KIP mengenai apresiasi keterbukaan informasi publik Desa ini.

Kegiatan ini dapat menjadi pemicu pelaksanaan keterbukaan informasi di tingkat desa.

“Apresiasi ini sangat penting untuk mendorong pelaksanaan keterbukaan informasi publik pada pemerintah Desa,” jelasnya

Terpisah, Plt Sekda Pulau Morotai, Suriani Antarani dikesempatan tersebut mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi tim visitasi komisi informasi pusat.

Yang sejak awal sudah bekerja keras secara jujur, dan objektif melakukan penilaian terhadap seluruh Desa di indonesia.

“Sehingga memutuskan Desa Yayasan, sebagai salah satu desa di indonesia timur dengan keterbukaan informasi terbaik,” ucap Suriani.

Suriani bilang, sebagaimana telah dilaporkan oleh Kadis PMD, bahwa Pemda Morotai sangat serius dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGS).

Melaksanakan kewenangan Desa, dalam rangka pemulihan ekonomi nasional, menjalankan program prioritas nasional, serta mitigasi bencana di Desa.

Tentu dari sekian banyak upaya yang telah dilakukan, masih perlu koreksi dan kritik konstruktif, terutama terhadap keterbukaan informasi.

“Oleh sebab itu, kiranya melalui kesempatan ini kami juga memohon arahan, dan bimbingan untuk memeratakan apa yang telah diperoleh Desa Yayasan kepada semua Desa di Morotai,” harapnya

Diketahui, kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekjen Kemendes PDTT, Taufik Madjid, Ketua Komisi Informasi Pusat, Donny Yoesgiantoro, Plt Sekda Pulau Morotai, Suriani Antarani, Forkopimda, pimpinan OPD, Camat serta para Kades se-Pulau Morotai.


Penulis: Tim
Editor: Faisal Kharie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *