Desak Polisi Tahan Oknum Dugaan Seksual, Emak-emak di Halmahera Utara Blokir Jalan

Situasi pemblokiran jalan yang dilakukan oleh masa aksi di Desa Popilo || Foto: Istimewa

Ratusan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Peduli Korban Kekerasan Seksual, menggelar aksi pemblokiran jalan utama menuju Tobelo-Galela Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, pada Rabu (02/03).

Aksi pemblokiran jalan itu berlangsung tepatnya di Desa Popilo Utara Kecamatan Tobelo Utara, sekitar pukul 15.00 WIT.

Pemblokiran jalan yang dilakukan oleh warga itu adalah bentuk ketidakpuasan terhadap pihak kepolisian.

“Kami minta pihak Penyidik Reskrim Polres Halmahera Utara segera menahan oknum inisial MS (Pelaku) dugaan kasus seksual. Kalau tidak, maka kami akan tetap memblokir akses jalan di Desa Popilo,” tegas Rifakir Papala, saat berorasi dilokasi tersebut.

Atas gerakan tersebut pihak Kepolisian Polres Halmahera Utara pun tidak tinggal diam, dan terus melakukan negosiasi dengan dengan masa aksi dan kemudian masa pun menyampaikan tuntutan, dengan meminta segera usut tuntas kasus itu.

“Mulai besok, kami akan secara serius melakukan penyelidikan kasus ini, dan terus kita berkoordinasi,” ucap Kasat Reskrim Polres Halut, Iptu Elvin Septian Akbar, dihadapan masa aksi.

Usai mendengar penjelasan Kasat Reskrim, masa aksi langsung menanggapi secara baik kemudian membuka pemalangan, dan akses jalan pun kembali normal.


Penulis: Jovi Pangkey
Editor: Faisal Kharie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *