Sebanyak 82 petugas Pantarlih Pilkada tahun 2024, resmi dilantik oleh KPU Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, pada Senin (24/06/2024).
Pelantikan petugas Pantarlih yang berlangsung di Taman Kota Daruba ditandai dengan pemasangan atribut.
Dalam arahannya, Ketua KPU Morotai, Kubais Kuto, menyampaikan bahwa hari ini KPU Morotai melaksanakan apel Coklit serentak untuk persiapan tahapan Pilkada
“Seluruh petugas Pantarlih yang telah selesai dilantik mulai hari ini tanggal 24 Juni sampai tanggal 24 Juli 2024, adalah waktu pelaksanaan coklit, jadi waktu kerjanya selama 1 bulan,” kata Ketua.
Ketua bilang, ada dua metode dalam pelaksanaan pencoklitan yang akan dilakukan oleh Pantarlih.
Pertama, kita kenal dengan pencoklitan manual dan kedua ada yang kenal dengan E-coklit yang menggunakan aplikasi.
“Untuk penggunaan E-coklit, saat ini Kasubag data KPU Morotai masih melakukan perbaikan sistem E-coklit, tapi nanti para petugas Pantarlih bisa menggunakan aplikasi tersebut,” terangnya
Kubais berharap, dalam proses pencoklitan itu ada beberapa metode yang harus diperhatikan melalui buku panduan yang saat ini sudah diterima Pantarlih.
Karena dalam buku petunjuk itu terdapat tentang tahapan persiapan pencoklitan.
“Pertama Pantarlih harus berkoordinasi dengan Pemdes atau RT dan RW sekalian PPS, kedua menyusun rencana kerja, ketiga mempersiapkan kelengkapan atribut Pantarlih. Jadi gunakan seluruh atribut pantarlih saat melakukan pencoklitan,” tuturnya
Dalam proses pencoklitan, tambah Ketua, terdapat dua dokumen yang menjadi syarat agar yang bersangkutan bisa terdaftar sebagai peserta pemilih. Itu harus dipastikan sehingga agar warga yang memiliki KTP dan KK itu benar-benar di coklit.
“Jika warga yang sudah memiliki usia diatas 17-25 tahun yang belum terdaftar dalam DPT. Segera dikoordinasikan kepada mereka, agar yang bersangkutan bisa mengurus data di Dinas Capil,” tandasnya
Penulis: Faisal Kharie
