Pemkab Halmahera Barat Didesak Ubah Izin Trayek Jalur Angkot Ibu-Tobelo

Sejumlah mobil di Terminal Sisangoli saat menunggu penumpang dari Ternate menuju Sidangoli menggunakan kapal Ferry. Foto: Zulfikar

Solidaritas Masyarakat Pengguna Jasa Angkot Jailolo Selatan, mendesak pemerintah Halmahera Barat, Maluku Utara segera mengubah izin trayek jalur Ibu-Tobelo agar transit di Terminal Sidangoli.

Desakan tersebut disampiakan Kordinator Solidaritas Jasa Penguna Angkot Jailolo Selatan, Abdul Halik melalui siaran pers yang diterima zonamalut.id pada Rabu (26/1).

Ia bilang, hal ini dilakukan untuk menumbuhkembangkan ekonomi masyarakat tentang mengoptimalisasi terminal Sidangoli.

“Karena permaslahan ini kurang lebih 17 tahun lamanya didiamkan oleh pemerintah daerah. Padahal, masyarakat sudah berkali kali menyuarakannya,”tegasnya

Sebelumnya tuntutan ini, lanjut dia, telah disuarakan namun itu berunjung pada kebuntuan.

“Untuk itu, kami meminta pemerintah daerah segera mengabulkan apa yang menjadi tuntutan masyarakat untuk menata trayek,”tegasnya

“Jika tuntutan ini tidak diakomodir maka kami selaku warga Jailolo Selatan memboikot jalan lintas halmahera dan aktifitas perkantoran,”tandasnya mengakhiri


Editor: Zulfikar Saman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *