Perdana, Bupati Halmahera Timur Letakan Batu Pertama Pembangunan Masjid di Desa Mekar Sari

Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub dibantu dua panitia Masjid Letakan batu pertama II Foto: Humas

MABA – Bupati Halmahera Timur, Maluku Utara Ubaid Yakub didampingi Istrinya Sitinur Ubaid menghandiri sekaligus meletakan batu pertama pembangunan Masjid Bahaudin Blok P di Desa Mekar Sari Kecamatan Wasile, Selasa (2/3)

Acara peletakan batu pertama dihadiri Pj Sekretaris Daerah Haltim Deni Tjan, Kepala Dinas Satpol PP Hi Ali Hamisi, Kapolsek Wasile, Koramil Wasile serta sejumlah Pimpinan Organinasi Perangkat Daerah (OPD).

Dalam kesempatan itu, Ubaid Yakub mengaku, ini merupakan kunjungan perdana setelah ia dilantik sebagai Bupati dan melakukan serah terima jabatan Bupati.


Pemkab Halmahera Timur Gelar Sertijab Usai Ubaid Yakub Dilantik Sebagai Bupati


“Ini adalah kunjungan perdana kami di Desa Mekar Sari setelah dialntik,” kata Ubaid dalam sambutannya

Ia bialng, setiap orang bisa saja membangun Masjid. Namun tak semua orang dapat memakmurkan Mesjid usai dibangun.

Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub saat melakukan kunjungan di di Desa Mekar Sari Kecamatan Wasile II Foto: Humas

“Padahal memakmurkan masjid bukan hanya melaksanakan ibadah-ibadah ritual biasa akan tetapi yang terpenting ialah melaksanakan kegiatan-kegiatan islam lainnya,”katanya

“Saya minta kepada kita semua terutama para Habaib, Ulama, Guru dan para Ustad agar menghidupkan masjid itu sebagai sarana pendidikan terutama pendidikan Al’Quran bagi anak-anak kita,”sambungnya

Sementara Ketua Panitia Pembangunan Masjid Bahaudin, Tukiman menyebutkan, Masjid ini merupakan salah satu Masjid di Wasile yang  tertua sehingga direhab kembali.

“Maka lewat kesempatan ini saya mengharapkan dia dan dukungan dari Pak Bupati dan Pemerintah Daerah Haltim agar pembangunan Masjid Bahaudin ini berjalan dengan lancar,” harapnya.

Sekadar diketahui, biaya pembangun Masjid Bahaudin Desa Mekar Sari Blok P sebesar Rp 1,7 Miliar dengan luas pembangunan 18×18 meter persegi.


Penulis: Orin

Editor: Zulfikar Saman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *