MABA – Proyek pembangunan pabrik feronikel (P3FH) PT. Aneka Tambang Tbk (Antam) di Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara patut dipertanyakan. Pasalnya, konstruksi pabrik berkapasitas 13.500 ton nikel itu dibangun sejak tahun 2019.
Namun hingga memasuki tahun 2021 belum juga rampung. Hal ini diketahui karena masih terganjal dengan pasokan listrik.
Tri Wiyono, External Realtion & Security AM, saat dikonfirmasi zonamalut.id mengakui, pembangunan Smelter sejauh ini sudah 98 persen dan katanya sisa 2 persen pembangunan pembangkit listrik, yang memang menjadi kendala dari tahun 2019 hingga tahun 2020.
“Sekarang ini masih terkendala COVID-19, jadi masih menunggu perintah lagi,”kata Tri Wiyono
Tri Wiyono bilang, untuk lelangan yang memenangkan pembangunan pembangkit listrik tersebut adalah dari PLN.
“Untuk pembangunan pembangkit listrik akan dilakukan secepatnya. Setelah ada pertemuan dengan pihak-pihak terkait karena ini mestinya didorong oleh semua pihak baik itu DPRD, Pemda Haltim dan pihak Antam sendiri.
Penulis: Orin
Editor: Zulfikar Saman
