Ratusan Liter Pertalite Disita Satpol PP Morotai 

Pertalite yang disita di salah satu pengecer dalam wilayah Kecamatan Morotai Selatan || Foto: Istimewa

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara berhasil menyita Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite kurang lebih 150 liter yang dijual dengan harga cukup tinggi dalam wilayah Kecamatan Morotai Selatan, pada Rabu (20/04).

Razia BBM jenis Pertalite di pengecer atau depot-depot dalam wilayah Kecamatan Morsel yang dilakukan oleh Satpol PP itu lantaran beberapa minggu belakangan ini, harga BBM jenis Pertalite yang dijual di depot Rp 12.000 sampai Rp 13.000 ribu per liter. Untuk Pertamax Rp 15 ribu per liter.

“Ada 5-6 gelong minyak Pertalite yang disita sebagai barang bukti. Minyak yang disita itu karena dijual diatas harga yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah. Terutama Pertalite,” ungkap Yanto A. Gani, Kasatpol PP Pulau Morotai, ketika dikonfiramsi wartawan.

Yanto bilang, razia BBM ini Disperindagkop selaku penanggungjawab pengawasan BBM, dan hari ini razia baru dilakukan di seputar wilayah Kecamatan Morotai Selatan.

“Jadi laporan dari personil anggota saya di lapangan, kurang lebih lima sampai enam gelong di dua pengecer yang disita di tempat, karena mereka jual sudah melampaui batas harga standar yang ditetapkan Pemerintah Daerah berdasarkan surat edaran,” terangnya

“Razia tadi dilakukan secara bersamaan, dan ini yang kesekian kalinya kita sudah melakukan turun sidak secara bersamaan dengan Disperindagkop,” sambungnya

Yanto menambahkan, razia ini kami lakukan terus. Jika kedapatan pengecer menjual Pertalite dengan harga per liter 13.000 sampai 14.000, mama kita akan tindak lanjuti terus hingga sampai benar-benar tertib.

“Kami pasti diberikan sanksi, berupa tidak lagi diberikan rekomendasi izin jata untuk mengambil minyak di APMS, dan kalau mereka masih mengulang lagi maka sudah pasti izin mereka di cabut,” tegasnya


Penulis: Faisal Kharie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *