Ratusan Nakes di RSUD Morotai Ancam Mogok Kerja Gegara 3 Bulan Hak Belum Dibayar

RSUD Morotai || Foto:Faisal

DARUBA – Ratusan tenaga tesehatan (Nakes) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara ancam mogok kerja melayani pasien lantaran gaji mereka sudah tiga bulan belum dibayar.

Mereka mengaku hak-hak yang belum dibayarakan oleh pemerintah daerah terhitung sejak Januari hingga Maret 2021.

Tong pe gaji belum bayar so 3 bulan ini, terus ada yang bilang bayar tanggal 20 ada juga bilang bulan April baru bayar. Tong pe anak bini kase makan batu deng pasir kapa ini,”ungkap seorang Nakes RSUD Morotai yang meminta
identitasnya tidak disebutkan.

”Jadi kalau dalam waktu dekat kemudian mereka belum lakukan pembayaran maka kami akan lakukan mogok pelayanan di RSUD, karena kami dan teman-teman lainnya sudah berkomitmen soal ini,”tegasnya.

Selain mogok kerja, mereka juga mengancam bakal melakukan penutupan sejumlah ruangan pelayanan yang ada di RSUD.

”Kami mau tutup ruang pelayanan dan so tara mau layani pasien kalau Pemerintah tara bayar gaji deng insentif di Maret ini,”ancamnya.

Direktur RSUD Pulau Morotai, Novindra Humbas, dikonfirmasi melalui aplikasi pesan WhatsApp membenarkan hal tersebut. Ia bilang, terkait hak-hak para medis di RS saat ini sudah di buatkan permintaan.

”Ini sudah sementara proses permintaan gajinya, karena memang kemarin kan kita kena finalti dari Kemendagri selama 60 hari kerja. Jadi, di bulan Maret baru bisa melakukan permintaan gaji, dan ini juga berlaku di semua Dinas atai Badan lainnya,”jelas Novindra.


Penulis : M. Faisal Kharie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *