Rizky Hamid: Pengawas APMS Morotai Utara Bakal Diganti, Jika Terbukti Jual Pertalite ke Pengecer

Direktur SPBU Desa Kenari, Muhammad Rizky Hamid || Foto: Istimewa

Direktur Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Desa Kenari Kecamatan Morotai Utara, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Muhammad Rizky Hamid angkat bicara soal dugaan penjualan BBM Subsidi jenis Pertalite kepada pengecer yang dilakukan APMS Bere-bere.

Menurut Rizky, selaku pemilik APMS. Saya tidak pernah mengarahkan atau menyuruh kepala pengawas atau pegawai APMS untuk menjual minyak Pertalite ke pengecer.

“Tindakan ini, mereka melakukan secara sepihak tanpa sepengetahuan kami (Pemilik), karena saya juga baru mengetahui setelah adanya pemberitaan di media, Jadi, mereka yang menjual sendiri,” ungkap Rizky, kepada zonamalut.id melalui telepon seluler, Senin (07/11).

Rizky menegaskan, jika tindakan yang dilakukan oleh pengawas APMS benar adanya terjadi penjualan minyak Pertalite ke pengecer, maka dirinya tidak segan-segan mengambil tindakan tegas kepada mereka.

“Kalau terbukti, saya akan ambil langkah tegas dengan cara menarik dia (Pengawas) dan mengantikan dengan orang lain yang lebih amanah,” tegasnya

Terkait pengawasan di lapangan, Rizky bilang, sangat tidak mungkin dirinya melakukan 1×24 jam. Paling hanya diwaktu jam kerja saja, dan itu pun kami hanya menanyakan sebatas stok BBM mereka tinggal berapa banyak serta penjualan aman atau tidak.

“Itu yang saya pantau melalui grup WhatsApp kami. Tapi, kalau terkait hal seperti ini kami tidak bisa melakukan pemantauan kepada mereka, karena sudah ada pengawas yang mengawasi APMS itu,” akunya

Rizky menambahkan, saat ini dirinya mempunyai tiga usaha SPBU dengan nama perusahaan CV. Abrilla Rizky, sehingga tidak mungkin kami yang kelola sendiri. Jadi, mau tidak mau kami harus cari orang yang bisa dipercayakan untuk kelola APMS itu.

“Jadi kemungkinan penjualan Pertalite ke pengecer itu adalah kebijakan pengawas, sehingga karyawan APMS juga mengikuti perintah dia,” pungkasnya


Editor: Faisal Kharie 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *