JAILOLO – Oknum Security Bank Maluku Maluku Utara Cabang Jailolo mengusir wartawan saat melakukan peliputan terkait dengan keterlambatan penyaluran Gaji lima persen PNS yang hingga saat ini tak kunjung di cairkan oleh pihak Bank Maluku.
Wartawan media online Koran Malut Muslim Itolamo mengatakan, oknum Security tersebut mengusir wartawan dengan bahasa yang tidak menyenangkan.
“Kalian darimana, kalau Wartawan silahkan keluar dari sini soalnya saya yang diberikan tanggung jawab oleh Bos kami (Kepala Bank-Red).”pekik oknum Security Bank Maluku Maluku Utara Cabang Jailolo kepada wartawan, Kamis (13/12)
Sempat terjadi adu mulut antara Okunum Security dengan wartawan. Namun, tidak lama kemudian di amankan oleh pegawai Bank.
“Karena kami dapat informasi bahwa gaji lima persen PNS itu belum di salurkan jadi untuk membenarkan informasi itu kami butuh kejelasan dari pihak bank agar info ini tidak menjadi hoax, tapi malah kami di usir dengan bahasa yang tidak menyenangkan.”jelas Muslim Itolamo.
Menanggapi hal tersebut Ketua Bidang Hukum Komunitas Jurnalis Independen Halmahera Barat (K@jih) Idhar Bakri menegaskan kepada kepala Bank Maluku Maluku Utara Cabang Jailolo Franki Patihasina agar segera menindaklanjuti persoalan ini karena tindakan oknum Security tersebut sudah berulang kali.
“Mewakili seluruh Insan Pers di Halbar mendesak kepada Kepala Bank agar segera mencopot oknum Security tersebut karena sudah berulang kali membuat masalah dengan wartawan.
“Kalau Bapak Franki Paham soal UU Pers tambah Idhar maka kami tegaskan agar oknum Security tersebut segera di copot biar tidak menjadi masalah baru.”tegas Idhar mengakhiri. (*)