Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa di Halmahera Utara Kepung Kantor Bupati

Aksi forum berjuang bersama masyarakat di kantor bupati halmahera utara || Foto: Jovi

Forum Berjuang Bersama Masyarakat (FBBM), melakukan aksi di depan Kantor Bupati Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, terkait kanaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Sembilan Bahan Pokok (Sembako), pada Senin (11/04).

Aksi ratusan mahasiswa dalam Fron didalamnya terdapat sejumlah organisasi yakni Kompi-HU, HMI, KNPI, Suluh, GMNI, FPLH, Gammas dan sejumlah Organisasi Kepemudaan (OKP) lainnya.

“Sejujurnya kenaikan harga BBM telah mengancam sirkulasi ekonomi masyarakat di Indonesia, terlebih khusus di Halmahera Utara,” koar Rivaldo Djini, koordinator aksi FBBM Halmahera Utara.

Rivaldo bilang, dari naiknya harga BBM itu sehingga berdampak pada kenaikan tarif angkutan umum, yang tidak sesuai dengan kesepakatan instansi terkait di Halmahera Utara.

“Ini momentum bulan Puasa dan Paskah bagi Umat Nasrani, kalau BBM dan Sembako naik secara sepihak sangat di sayangkan,” jelasnya

Masa aksi juga mendesak kepada Pemkab Halmahera Utara agar dapat melakukan penolakan terhadap kenaikan harga BBM, Sembako serta dapat menertibkan angkut liar, seperti Ojek, Bentor dan Mobil, dan mengevaluasi pelayanan SPBU.

“Kami minta Bupati Halut Frans Manery segera mencopot Kadishub dan Kadisperindagkop dari jabatan,” tegasnya


Penulis: Jovi Pangkey
Editor: Faisal Kharie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *